Siapa Dr Asep Agus Handaka? Wakil Dekan di Unpad yang Tiba-tiba Diganti karena Terlibat HTI
Jakarta – Diprotes Alumni, Universitas Padjadjaran ( Unpad ) tiba-tiba mengganti Wakil Dekan Fakultas Perikanan dan Ilmu Kelautan (FPIK) Dr Asep Agus Handaka Suryana. Ia diganti karena rekam jejaknya yang pernah menjadi aktivis organisasi Hizbut Tahrir Indonesia ( HTI ).
Keputusan tersebut tertuang dalam Surat Keputusan Rektor No 86/UN6.RKT/Kep/HK/2021 tentang Pemberhentian Dr Asep Agus Handaka Suryana, SPi MT, dari jabatan Wakil Dekan Bidang Sumberdaya dan Organisasi FPIK.
Baca juga: Alumni Unpad Miris, Eks Ketua HTI Diangkat Jadi Wakil Dekan Di Unpad
Selanjutnya, Rektor Unpad mengangkat Dr Ir Eddy Afrianto MSi sebagai penggantinya berdasarkan Surat Keputusan Rektor No 87/UN6.RKT/Kep/HK/2021.
“Penggantian dan pelantikan Wakil Dekan Bidang Sumberdaya dan Organisasi Fakultas Perikanan dan Ilmu Kelautan Unpad dilaksanakan pada Senin, 4 Januari 2021 pukul 8.00 WIB,” tutur Kepala Kantor Komunikasi Publik Unpad, Dandi Supriadi, dalam pesan Whatsapp, Senin (4/1/2021).

Keterlibatan di HTI tidak disampaikan ke pimpinan Unpad
Dandi menceritakan, Asep merupakan wakil dekan baru. Pelantikannya berlangsung 2 Januari 2021.
Dalam proses pemilihan wakil dekan fakultas, keterlibatannya dalam HTI tidak ditemukan dan tidak tersampaikan kepada pimpinan Unpad.
“Ternyata yang bersangkutan sempat menjadi pengurus organisasi yang saat ini dilarang pemerintah RI (HTI),” tutur dia.
Baca juga: FPI dan HTI Pemberontak, Habib Hasan: Gerakan Mereka Mirip PKI
Bersedia mengundurkan diri, tetap jadi dosen
Unpad, sambung Dandi, berkomitmen turut serta menjaga keutuhan NKRI berlandaskan Pancasila dan UUD 1945. Karena itu, Unpad melakukan pergantian sesegera mungkin.
“Yang bersangkutan juga sangat memaklumi hal tersebut dan telah bersedia mengundurkan diri, digantikan pejabat baru yang dilantik hari ini,” beber Dandi.
Mengenai statusnya di Unpad, saat ini Asep tetap sebagai dosen FPIK.
Sumber: kompas.com
More Stories
Tak Terima ASN Dilarang Berafiliasi ke HTI – FPI, PKS Dibully Netizen
Sindir Eks HTI Ikut Pemilu, Gus Nadir: Sistem Demokrasi Itu Kafir
Gerakan Sistematis Seret Kasus ‘KM 50’ FPI Masuk Pelanggaran HAM Berat